Tebuireng – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Rayon Yusuf Hasyim, Komisariat Hasyim Asy’ari Tebuireng kembali menggelar Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA) ke-10. Kegiatan ini bertempat di aula lantai 2 kampus Ma’had ‘Aly Hasyim Asy’ari Tebuireng, (Selasa, 20/08/2024).
Hadir dalam acara tersebut perwakilan Pengurus Cabang (PC) PMII Jombang, sahabat M. Sahrozzi selaku Wakil Ketua 1. Dalam sambutannya, Sahrozzi menegaskan tentang pentingnya berorganisasi sebagai wadah untuk membangun gerakan yang praksis. “PMII merupakan organisasi yang berbasis pada gerakan praksis” tegas Sahrozzi, mengingatkan para calon anggota baru akan pentingnya substansi dalam setiap gerakan.
Selain itu, Ia juga mengkritisi kecenderungan bernarasi tanpa menghadirkan substansi yang sering kali hanya bermuara pada dataran imajinasi. “Bukan berarti itu salah, melainkan ada kegagalan dalam merekonstruksi gerakan,” tambahnya.
Sahrozzi juga mengingatkan peran mahasiswa sebagai agen perubahan. “Kita sadar bahwa kita berstatus sebagai mahasiswa pergerakan. Itu artinya dalam setiap gerakan, kita harus mampu membawa perubahan” ujarnya. Lebih lanjut, ia mengingatkan pentingnya memperluas relasi dan memperbanyak literasi untuk menciptakan diterminasi.
Sahabat Pebri, selaku Ketua Rayon, menyampaikan tujuan utama MAPABA sebagai jembatan kaderisasi di PMII. “MAPABA bukan hanya sekadar acara yang harus dilaksanakan, tetapi bagaimana kita bisa menempatkan diri sebagai anggota PMII dalam wilayah proses yang seharusnya,” jelasnya. Pebri menekankan pentingnya memahami cara kerja organisasi PMII untuk menghindari kesalahpahaman dalam menggerakkan kebutuhan yang diperjuangkan.
Sementara itu, Ketua PMII Komisariat Hasyim Asy’ari, Sahabat Rafi, menegaskan bahwa tujuan MAPABA adalah membentuk anggota yang berkualitas Mu’taqid, yakni anggota yang memiliki keyakinan kuat terhadap organisasi. “MAPABA juga bertujuan menanamkan keyakinan bahwa ajaran Ahlussunnah wal Jama’ah (ASWAJA) merupakan prinsip pemahaman, penghayatan, pengamalan, dan haluan organisasi,” tambahnya.
Acara MAPABA ke-10 ini diharapkan dapat menjadi titik awal bagi calon anggota baru untuk memahami nilai-nilai dan prinsip-prinsip PMII secara mendalam. Dengan pembekalan yang komprehensif, diharapkan akan lahir kader-kader PMII yang tidak hanya memiliki wawasan luas, tetapi juga mampu mengimplementasikan nilai-nilai organisasi dalam aksi nyata yang bermanfaat bagi masyarakat.
Kegiatan ini menandai langkah penting PMII dalam mempersiapkan generasi baru aktivis mahasiswa yang siap menghadapi tantangan zaman. Dengan semangat progresif dan inovatif yang ditanamkan sejak awal, PMII optimis dapat terus berkontribusi positif dalam pembangunan bangsa melalui gerakan mahasiswa yang berkualitas dan berintegritas.
Pewarta: Elzie
